Rabu, 24 Oktober 2012

resensi buku " THE POWER OF NUMBERS "

The Power of Numbers: Kekuatan Angka untuk Menguak Potensi Diri

Penulis : Oliver Tan

Tanggal lahir seseorang menceritakan banyak hal. Jika catatan kelahirannya makin lengkap, meliputi waktu yang lebih detail seperti jam kelahiran, maka kombinasi angka itu akan memberikan informasi makin dalam. Dalam sejumlah ilmu kuno yang dikembangkan di berbagai budaya seperti China dan Yunani, angka-angka kelahiran bisa menggambarkan karakter dan nasib seseorang. Astrologi China merefleksikan angka-angka itu melalui 12 hewan (shio). Dengan membaca shio-nya, bagi mereka yang mempercayainya, seseorang bisa tahu bagaimana sifat orang lain (termasuk dirinya), apa yang harus dilakukan, dan bahkan tahu nasibnya di masa depan.
Ilmu lain mengelompokkannya ke dalam zodiak atau rasi bintang. Hingga kini ilmu-ilmu ini masih banyak digunakan. Namun jika dulu dimanfaatkan untuk ramalam umum (nujum), sekarang lebih banyak dipakai sebagai alat untuk menganalisa kepribadian dan potensi diri.
Karena dasarnya adalah angka-angka, ilmu-ilmu ini dikenal sebagai numerologi. Salah satu penggagasnya adalah ahli matematika Pythagoras yang menyebutkan bahwa seluruh jagat raya ini (termasuk manusia di dalamnya) dapat dihitung secara matematis dan bahkan dapat diketahui melalui angka-angka kuncinya.

Di zaman modern tak banyak yang mengembangkan ilmu numerologi untuk menemukan rumusan baru yang lebih mudah dipahami oleh orang awam. Salah satu yang melakukannya adalah Dr. Oliver Tan PhD yang menemukan satu rumusan yang ia sebut "The Power of Numbers".

Sebagai orang yang menempuh ilmu modern - terlihat dari gelar Doktor dan PhD-nya - Oliver ingin mengemukakan bahwa ilmunya memang "rasional". "Penemuan ini adalah yang pertama di dunia. Dan saya dengan bangga mengatakan bahwa saya telah membuat, menguraikan sandi, dan bentuk simbolik angka dan pola-polanya secara lebih luas," katanya dalam bukunya."Numerologi memiliki banyak batasan, sedangkan angka-angka saya mengungkapkan informasi yang lebih mengejutkan. Ia sunggguh ampuh dan membuat saya menyebutnya ‘The Power of Numbers' untuk membedakannya dengan numerologi," paparnya.
Oliver mendasarkan perhitungannya pada segitiga Pythagoras. Dari sanalah ia mengolah rumusan-rumusannya hingga melahirkan The Power of Numbers. Berbeda dengan numerologi zaman dulu yang hanya dikuasai kalangan tertentu sehingga menjadi ilmu yang tertutup, Oliver menawarkan, siapapun bisa membaca karakter masing-masing dan karakter orang lain beserta potensi dirinya melalui buku dengan judul yang sama dengan ilmunya, The Power of Numbers. Misalnya, dari perhitungan angka kelahiran seseorang, buku ini bisa menunjukkan ke arah mana orang bersangkutan harus melangkah agar bisa meraih rezeki banyak, dan kearah mana agar bisa menemukan kehormatan, dan sebagainya.
 
 
Dari sajian rumus-rumus yang ia berikan, Oliver ingin menawarkan cara hitung numerologi yang lebih modern dan aplikatif serta mudah dipahami orang awam. Itulah kelebihan yang ditawarkan The Power of Numbers..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar